Berita Utama

Makan Bergizi Gratis Dimulai 6 Januari

×

Makan Bergizi Gratis Dimulai 6 Januari

Sebarkan artikel ini
presiden joko widodo melantik dadan hindayana sebagai kepala badan gizi nasional dan taruna ikrar sebagai kepala badan pengawa 169
Kepala Badan Gizi Nasional, Dadan Hindayana. Foto : CNBC

Jakarta, HALOSulteng Pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang merupakan program unggulan Presiden Prabowo Subianto akan dimulai 6 Januari 2025.

Saat ini Badan Gizi Nasional (BGN) sedang memantapkan persiapan program tersebut, salah satunya verifikasi vendor yang akan terlibat dalam program itu.

“Masih verifikasi akhir (vendor),” kata Kepala Badan Gizi Nasional, Dadan Hindayana dikutip dari CNNIndonesia.com.

Namun, Dadan enggan menyebutkan berapa banyak potensi vendor yang akan ada dalam program MBG.

Menurutnya, BGN membuka kesempatan bagi pihak yang ingin menjadi mitra dalam program MBG. Melalui keterangan tertulis, Selasa (31/12), Dadan juga mengatakan ada sejumlah syarat yang harus dipenuhi lembaga atau individu yang ingin bergabung sebagai mitra program MBG.

Pertama, status legal yang jelas.

“Mitra wajib memiliki status hukum yang sah, seperti berbadan hukum atau memiliki rekomendasi resmi dari lembaga terpercaya,” kata Dadan.

Kedua, komitmen berkelanjutan. Calon mitra diharapkan dapat berkontribusi secara konsisten, baik dalam bentuk pendanaan, dukungan fasilitas, maupun sumber daya manusia.

Ketiga, keselarasan visi dengan BGN. Pihak yang mendaftar harus memiliki misi yang sejalan dengan BGN, dalam menciptakan masyarakat sehat melalui gizi yang optimal.

“Keempat, lokasi dan kelompok sasaran yang terencana. Calon mitra perlu memberikan informasi detail tentang area operasi dan komunitas yang akan menjadi penerima manfaat program, seperti sekolah atau panti sosial,” katanya.

Dadan menambahkan bahwa MBG terbuka bagi seluruh elemen masyarakat yang ingin berkontribusi, mulai dari pelaku usaha, pemerintah daerah, hingga komunitas lokal.

“BGN menyambut ide-ide inovatif dari mitra untuk memperluas jangkauan program ke seluruh wilayah Indonesia,” ucapnya.***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *