HALO Desa

Usulan RKPDes Pebounang Tahun 2026 Capai Rp 6 M

×

Usulan RKPDes Pebounang Tahun 2026 Capai Rp 6 M

Sebarkan artikel ini
whatsapp image 2025 10 01 at 09.50.13
Sekdes Pebounang, Mohamad Asdar saat membacakan usulan dari warga dan kepala dusun dalam RKPDes Pebounang tahun 2026. Foto : HALOSulteng.com.

Parigi Moutong, HALOSulteng Pengusulan Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKPDes) Pebounang tahun 2026 mencapai Rp 6 miliar.

Hal itu disampaikan oleh Sekretaris Desa (Sekdes) Pebounang, Mohamad Asdar dalam Musyawarah Desa (Musdes) penetapan RKPDes Pebounang tahun 2026, di Kantor Desa Pebounang, Kecamatan Palasa, Kabupaten Parigi Moutong, Senin (29/9/2025).

“Terkait usulan yang mencapai 6 miliar tadi, kami dari tim RKPDes telah merinci bahwa penyelenggaraan pemerintah desa Rp 449 juta, kemudian untuk pelaksanaan pembangunan berkisar Rp 5,7 miliar, kemudian pembinaan kemasyarakatan sekitar Rp 151 juta dan kebutuhan mendesak (penanggulangan bencana, darurat dan mendesak) itu sekitar Rp 172 juta. Terakhir, pembiayaan lainnya Rp 320 juta,” ujarnya.

Sehingga, menurut Asdar jika dirinci secara kseluruhan, maka program RKPDes Pebounang untuk tahun 2026 mencapai Rp 6,7 miliar.

Meskipun begitu, pihaknya mengupayakan sekaitan anggaran yang menjangkau senilai Rp 500 juta akan diusulkan pada musrembang kecamatan dan diteruskan kepada pemerintah kabupaten. Sebab, jika bertumpu pada Dana Desa tidak akan memenuhi sejumlah usulan tersebut.

“Untuk anggaran yang berkisaran 500 juta itu kami akan usulkan pada penganggaran pada APBD kabupaten karena dana desa tidak  bisa mengcover dana sebanyak itu melaui Musrembang kecamatan,” jelas Asdar.

Asdar menerangkan bahwa usulan Rp 6 miliar itu sesuai dengan berbagai masukan dari warga dan kepala dusun melalui musyawarah, seperti pembangunan jembatan, rumah layak huni dan lainnya.

“Jadi usulan yang mencapai 6 miliar itu kami sudah saring dengan musyawarah kemarin bersama masyarakat dan kepala dusun bahwa memang teman-teman kepala dusun mengusulkan seperti itu, mereka mengusulkan baik itu jembatan, perbaikan rumah layak huni, memang kami sudah rinci jumah anggaran yang dibutuhkan sekitar 6 miliar,” terangnya.

Asdar mengaku, sebisa mungkin dirinya bersama tim penyusun RKPDes akan mengerucutkan sampai Rp 1,6 miliar sekaiatn permintaan dari masyarakat dan kepala dusun dengan memilih usulan klasifikasi prioritas.

Baca juga : Perubahan APBDes 2025, Kades Pebounang Kedepankan Kesepakatan Bersama

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *