Parigi Moutong, HALOSulteng – Sebanyak 2 rumah warga mengalami rusak berat, sementara 1 rumah lagi rusak ringan akibat dihantam banjir bandang, pada Rabu (3/8/2025).
Ketiga rumah di Dusun 2 ini menjadi langganan setiap kali hujan deras mengguyur Desa Beau, Kecamatan Palasa, Kabupaten Parigi Moutong.
Banjir disertai material berbagai bongkahan kayu menyebab air sungai meluap ke pemukiman warga setempat.
Beruntung dalam peristiwa ini tidak terdapat korban jiwa. Namun, diperkirakan kerugian yang dialami oleh korban banjir mencapai Rp 20 juta.

Sekretaris Desa (Sekdes) Beau, Rifan mengatakan pemilik rumah dan pihaknya telah mengupayakan agar sungai Dusun 2 di normalisasi, tetapi tak kunjung disahuti oleh pemerintah daerah.
“Kami memang sudah beberapa kali juga mengharapkan adanya normalisasi sungai yang dilakukan oleh intasi terkait oleh pemerintah daerah, cuman sampai kejadian ini belum ada normalisasi,” ujarnya saat ditemui di Kantor Desa Beau, Kamis (4/8/2025).
Beberapa bulan lalu, ia mengaku bahwa BPBD Parigi Moutong telah memberikan bantuan berupa sembako, kasur, selimut, serta perlangkapan bayi dan balita.
Rifan menyebutkan, saat ini pemilik rumah yang mengalami rusak berat mengungsi di rumah kerabat.
“Sementara ini pemilik rumah mengungsi di rumah keluarganya,” ucapnya.
Oleh karena itu, Pemerintah Desa (Pemdes) Beau mengharapkan adanya normalisasi sungai yang dilakukan oleh pemerintah daerah.
“Kami berharap ada normalisasi sungai sehingga tidak berdampak lebih luas lagi. Apalagi, terkait penganggaran melalui dana desa sudah terpost pada masing-masing bidang, maka kami berharap ada upaya dari pemerintah daerah,” tandasnya.
Baca juga : Banjir di Desa Beau, 6 Rumah Terendam, Kades Harap Dilakukan Normalisasi Sungai